Film Pilihan
5 Juli 2024 05:28 Diperbarui: 5 Juli 2024 05:33 223
+
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Film "Rogue" (2020) karya M.J. Bassett hadir sebagai salah satu film aksi yang mencoba menawarkan sesuatu yang berbeda di tengah maraknya film sejenis. Dibintangi oleh Megan Fox sebagai Samantha O'Hara, seorang tentara bayaran yang memimpin tim dalam misi penyelamatan di Afrika, "Rogue" memadukan elemen aksi dengan pesan konservasi alam yang cukup kuat. Film ini menawarkan pengalaman menonton yang mendebarkan sekaligus memberikan wawasan tentang pentingnya menjaga keseimbangan alam.
Plot Memikat dengan Aksi Mendebarkan
Plot film ini sederhana namun penuh dengan aksi yang mendebarkan. Tim Samantha ditugaskan untuk menyelamatkan sekelompok gadis yang diculik oleh sekelompok pemberontak. Misi mereka terlihat seperti operasi militer biasa, namun segera berubah menjadi mimpi buruk ketika mereka terjebak di sebuah wilayah yang dikuasai oleh singa-singa liar. Dalam kondisi tersebut, mereka harus bertahan hidup dari ancaman ganda: para pemberontak yang mengejar mereka dan singa yang mematikan.
Adegan aksi dalam "Rogue" cukup intens dan dikoreografi dengan baik. Penonton disuguhkan dengan pertempuran senjata, ledakan, dan aksi bertahan hidup yang menegangkan. Namun, di balik semua itu, film ini mencoba menghadirkan sisi manusiawi dari para karakter, terutama dalam bagaimana mereka menghadapi rasa takut dan tekanan dalam situasi yang sangat berbahaya. Setiap karakter memiliki momen mereka sendiri untuk bersinar, menambah kedalaman pada cerita yang mungkin tampak klise pada pandangan pertama.
Megan Fox: Dari Glamour ke Grit
Peran Megan Fox sebagai Samantha O'Hara menunjukkan bahwa ia mampu keluar dari stereotip karakter yang hanya mengandalkan penampilan fisik. Fox berhasil menghadirkan sosok komandan yang tegas, berani, dan penuh perhitungan. Ia menunjukkan kekuatan fisik dan mental yang dibutuhkan untuk memimpin tim di tengah situasi yang kacau. Penampilan Fox di "Rogue" mungkin bukan yang terbaik sepanjang karirnya, namun ia membuktikan bahwa dirinya bisa lebih dari sekadar menjadi 'eye candy' di layar.
Banyak yang meragukan kemampuan akting Fox, terutama setelah perannya yang lebih glamor di film-film sebelumnya. Namun, di "Rogue", ia berhasil menampilkan karakter yang lebih tangguh dan realistis. Samantha O'Hara adalah seorang pemimpin yang tidak takut untuk mengambil keputusan sulit, dan Fox berhasil menghidupkan karakter ini dengan cukup meyakinkan. Meski ada beberapa momen di mana aktingnya terasa kurang natural, secara keseluruhan, penampilannya cukup memuaskan dan membawa dimensi baru pada karirnya.
Pesan Alam yang Menggugah
Salah satu hal yang menarik dari "Rogue" adalah bagaimana film ini menyelipkan pesan konservasi alam di balik cerita utamanya. Singa yang menjadi salah satu ancaman dalam film ini bukan hanya sekadar predator, namun juga simbol dari pentingnya menjaga keseimbangan alam. Konflik antara manusia dan alam yang dihadirkan dalam film ini menggambarkan realitas bahwa intervensi manusia sering kali membawa bencana bagi kehidupan satwa liar.
M.J. Bassett, yang juga berperan sebagai salah satu penulis naskah, tampaknya ingin menyampaikan pesan bahwa alam harus dihormati dan dilindungi. Singa dalam film ini tidak hanya digambarkan sebagai ancaman, tetapi juga sebagai korban dari ketamakan dan kebrutalan manusia. Ini memberikan lapisan tambahan pada cerita yang membuat "Rogue" lebih dari sekadar film aksi biasa. Dengan cara ini, "Rogue" berhasil menyampaikan pesan penting tanpa terasa terlalu menggurui atau memaksa.
Mohon tunggu...
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
` } }) document.querySelector('.video-box-thumb').innerHTML = html_video_rec_thumb; } } } let description = document.querySelector('meta[name="description"]').content let keywords = document.querySelector('meta[name="content_tags"]').content let title = document.getElementsByTagName("title")[0].textContent; let data = { "title": title, "description": description, "keywords": keywords, "page_id": "6687220a34777c284a7d94b2", "current_url": "https://www.kompasiana.com/mieffarohi4340/6687220a34777c284a7d94b2/mengungkap-keunikan-film-rogue-2020-antara-aksi-dan-pesan-konservasi", } let data_kgnow_token = { "url": "https://apis.kompas.com/api/widget/video", "Authorization": "Bearer eyJpdiI6ImhyUXB1T0dKZnJabExYbzk5SlNTMkE9PSIsInZhbHVlIjoieUZ1NlVvVDUxOHRNQ2Z2bTE2ejBoZz09IiwibWFjIjoiYWZiYzQzNTk1NTFmODMxY2IyZTBmY2E4ODYyNWQ0YjU5N2VkOTgzNmVlNjU5ZmQ4MmI1YWJmZjU2Nzg4NGVhOSJ9", } rvJixie.open("POST", "https://apis.kompas.com/api/widget/video", true); rvJixie.setRequestHeader('Authorization', data_kgnow_token.Authorization); rvJixie.setRequestHeader('Content-Type', 'application/json'); rvJixie.send(JSON.stringify(data)); } getVideo(); function dateFormatJixie(value) { const monthText = ['Januari', 'Februari', 'Maret', 'April', 'Mei', 'Juni', 'Juli', 'Agustus', 'September', 'Oktober', 'November', 'Desember']; if (value) { const dateJixie = new Date(value); return dateJixie.getDate() + ' ' + monthText[dateJixie.getMonth()] + ' ' + dateJixie.getFullYear(); } else { return ""; } } function timeFormatJixie(value) { if (value) { const timeJixie = value.split(':'); if (timeJixie[0] == '00') { return timeJixie[1] + ':' + timeJixie[2]; } else { return value; } } else { return ""; } } function timeSince (value) { console.log("sini",value) if (typeof value !== 'object') { date = new Date(value); } var seconds = Math.floor((new Date() - date) / 1000); var intervalType; var interval = Math.floor(seconds / 31536000); if (interval >= 1) { intervalType = 'tahun yang lalu'; } else { interval = Math.floor(seconds / 2592000); if (interval >= 1) { intervalType = 'bulan yang lalu'; } else { interval = Math.floor(seconds / 86400); if (interval >= 1) { intervalType = 'hari yang lalu'; } else { interval = Math.floor(seconds / 3600); if (interval >= 1) { intervalType = "jam yang lalu"; } else { interval = Math.floor(seconds / 60); if (interval >= 1) { intervalType = "menit yang lalu"; } else { interval = seconds; intervalType = "detik yang lalu"; } } } } } return interval + ' ' + intervalType; }